Tuesday, September 4, 2012

Komite Normalisasi Semakin Terintimidasi

pssi logo 150
Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia

Bola.net – Kelompok 87 benar-benar menjadi sebuah kekuatan baru yang terus menerus memberikan tekanannya kepada Komite Normalisasi untuk memenuhi kehendak mereka.

Bahkan, anggota Komite Normalisasi, Joko Driyono, yang sebelumnya tegas menolak untuk mengesahkan permintaan kelompok 87 agar mengesahkan hasil Pra-Kongres Kamis (14/4) lalu, kini berubah arah dengan menyetujuinya.

Berbeda dengan Joko, Ketua KN, Agum Gumelar dan anggota lainnya, Hadi Rudyatmo kompak enggan menandatangani hasil Pra-Kongres tersebut.

Menurut Hadi Rudyatmo, setidaknya ada dua tekanan yang terus dilakukan oleh Kelompok 87.

Pertama tekanan untuk menggelar Kongres pembentukan Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan pada 14 April pekan lalu, kedua paksaan menandatangani surat keputusan kongres yang didalamnya terdapat poin-poin yang sama sekali tak pernah dibahas selama kongres dadakan di Hotel Sultan Jakarta itu.

Dalam hasil keputusan Pra-Kongres tersebut terdapat tiga poin keputusan yaitu, pembentukan Komite Pemilihan, pembentukan Komite Banding Pemilihan, dan merehabilitasi status klub yang dibekukan serta Pengcab PSSI Surakarta yang sebelumnya dibekukan PSSI tanpa melalui Kongres.

Selain itu kelompok 87 juga lebih condong untuk menjadikan beberapa pihak (Arifin Panigoro dan George Toisutta) untuk menjadi ketum PSSI 2011-2015. (esa/end)

Sumber:http://www.bola.net/indonesia/komite-normalisasi-semakin-terintimidasi-c138cc.html


No comments:

Post a Comment