“Lihat aaja kan baik-baik saja. Alhamdulillah selama ini ST12 bisa berjalan dengan baik. Kami tidak ada masalah apapun yang terjadi. Kalau pun ada yang terjadi kami mencoba melakukan apa yang terbaik,” ujarnya saat dijumpai di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (6/4) malam.
[Info untuk Anda: "Semua berita KapanLagi.com bisa dibuka di ponsel.
Pastikan layanan GPRS atau 3G Anda sudah aktif, lalu buka mobile
internet browser Anda, masukkan alamat: m.kapanlagi.com"]
Kabar yang beredar bahwa antar personel ingin menonjol juga dibantah oleh Pepep. Dia keberatan jika masing-masing personel yang mengembangkan kreativitasnya ini dibilang untuk menonjolkan diri.
“Sebenarnya bukan mencari sesuatu (yang saling) menonjol tetapi lebih kepada mengembangkan kreativitas. Jadi sebenernya bukan berlomba-lomba menonjolkan kepentingan pribadi atau kredibilitas masing-masing tetapi lebih pada pengembangan diri masing-masing aja. Bahwa kami tidak hanya dapat mengembangkan musik saja tapi juga mengembangkan apa yang kami punya,” terangnya.
Pepep menambahkan bahwa proyek di luar band yang mereka lakukan juga untuk menopang kehidupan mereka di hari tua.
“Bagaimanapun kita tidak ada yang bisa menanggung hari tua kita kan? Bicara musik pasti punya grafik, ada kalanya di atas, ada kalanya di bawah. Tidak hanya ST12 yang baru seumur jagung ini, tapi juga band senior juga mengalami hal yang sama,” tambahnya.
Senada dengan Pepep, bagi Charly selama kesibukan proyek pribadi ini sah-sah saja asal tak mengganggu ST12 yang sudah menjadi tujuan utama.
“Kesibukan selama ini tidak mengganggu, jadwal ST12 tetap prioritas, dan diutamakan. Paling kalau aku ambil waktu libur atau istirahat untuk ambil kesibukan (di luar ST12). Pepep juga sama ini, produser juga,” tukasnya. (kpl/gum/faj)
No comments:
Post a Comment