Mukadar: Langkah FIFA Tidak Tepat

Saleh Mukadar © Bola

Bola.net – Bergemingnya sikap FIFA menolak nama empat kandidat Ketua Umum PSSI mendapat tanggapan keras dari Saleh Ismail Mukadar. Penggagas Komite Penyelamat Penyelamat Persepakbolaan Nasional (KPPN) ini menyatakan bahwa FIFA telah melakukan langkah yang tidak tepat.

“Dalam logika hukum di manapun, apabila sebuah lembaga dinyatakan cacat hukum, maka produknya juga cacat hukum. Karena itulah, keputusan FIFA untuk tetap bersikeras menggunakan hasil dari Komite Banding sebagai dasar keputusannya sama sekali tidak tepat,” ujar Saleh Mukadar pada bola.net, Kamis (21/04).

Lebih lanjut, Saleh menegaskan bahwa selama ini KPPN memperjuangkan nama George Toisutta maupun Arifin Panigoro untuk bisa maju ke bursa pemilihan Ketua Umum PSSI semata karena aturan. “Dua orang ini sama sekali tidak memiliki alasan untuk ditolak oleh federasi sepak bola manapun. Karena itulah, kami berusaha terus untuk memperjuangkannya. Jadi bukan karena kami menerima apapun dari mereka atau karena tidak ada nama lain yang cocok,” imbuh pria yang juga merupakan Komisaris Utama Persebaya 1927 ini.

Saleh menyatakan bahwa apabila memang FIFA tetap pada keputusannya, maka kemungkinan besar, KPPN bakal tetap menggelar kongres. Apabila hasil kongres tetap tidak bisa diterima, mereka bakal membawa masalah ini pada Court of Arbitration for Sport (CAS). “Kami sama sekali tidak melanggar aturan. Bahkan, kami berusaha menegakkan aturan,” tandas Saleh.

Selain itu, bola.net juga menerima lima seruan moral dari kelompok 78.
1. Hormati suara mayoritas.
2. Pegang teguh Statuta FIFA, PSSI dan tegakkan legislasi dalam forum kongres
3. FIFA bukan lembaga yudikatif/peradilan. Jadi, dia hanya bisa menetapkan konstitusi dan tidak berhak melarang individu. Silahkan siapa saja mendaftarkan diri. Tugas Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan yang memverifikasinya.
4. Jaga kedaulatan federasi di tangan kita, bukan karena kepentingan sesaat/kelompok.
5.George Toisutta dan Arifin Panigoro satu paket dan siap pimpin perubahan sepak bola Indonesia dengan lima pilar reformasinya. (den/fjr)

Sumber:http://www.bola.net/indonesia/mukadar-langkah-fifa-tidak-tepat-f623e6.html