
Cesc Fabregas, tak akan pindah ke tim Inggris. (GettyImages)
- Cesc Fabregas
TIM TERKAIT
- Arsenal
FOTO PEMAIN TERKAIT
- Cesc Fabregas
WALLPAPER TERKAIT
- Cesc Fabregas
- Cesc Fabregas
Faktor kematangan dan mental juara kembali menjadi sorotan skuad Arsene Wenger setelah kembali kehilangan angka memasuki fase krusial menyusul hasil seri menghadapi Liverpool dan Tottenham.
Tapi Arsenal seperti sudah menjadi segalanya bagi Fabregas. Di usianya yang masih 23 tahun, Fabregas sudah menjadi simbol Arsenal. Mencetak gol ke gawang Juventus di perempat final Liga Champions 2006, hingga kegagalan menyakitkan di Nou Camp musim ini.
Dalam sebuah wawancara dengan majalah Don Balon yang dilansir Daily Mirror, Fabregas menceritakan semuanya.
Tentang menjadi bagian penting Arsenal di usia 23 tahun…
“Tentu saja saya menikmatinya. Tetapi kadang hal itu terlalu berlebihan. Kenapa? Karena sepak bola adalah permainan tim. Tak ada seorang pun yang memenangi pertandingan sendirian. Kadang berat untuk saya dengan tanggung jawab besar mengingat kami adalah tim yang masih sangat muda,”
Tentang cedera yang membuatnya kurang maksimal musim ini…
“Beberapa cedera sangat mengganggu, dan itu tidak saya inginkan. Ketika saya masih 21 tahun, setelah menjuarai Piala Eropa, saya banyak cedera. Sangat mengganggu. Yang paling penting adalah saya punya lebih banyak keberuntungan ketika cedera, karena bila tidak, situasinya menjadi lebih buruk,”
Tentang pengaruh Arsene Wenger…
“Dia adalah orang nomor satu di tim ini, saya punya kontrak dan dia punya kekuasaan untuk menentukan. Tapi saya selalu bicara terbuka dengannya dan dia menerima apa yang saya katakan,”
Tentang pentingnya sebuah gelar juara…
“Sejak tahun 2007 saya mengatakan, ‘Kami tidak menang, tapi kami bermain bagus,’ Tetapi ketika anda realistis, hal itu tidak bekerja. Contohnya tahun ini, kami bermain di empat kompetisi berbeda, anda berpikir pada diri anda sendiri, ‘Kami bisa memenangkan semuanya’. Tapi ketika anda kehilangan poin penting, anda harus menentukan, bermain untuk menang atau untuk melatih pemain,”
Tentang bermain di tim Arsenal yang tak terkalahkan (2003-2004)…
“Tak diragukan lagi itu adalah tim terbaik yang pernah saya mainkan. Saya banyak berkembang tahun itu. Kadang saya berpikir saat ini saya tak lebih baik dibandingkan saat masih 17 tahun. Saya merasa sangat, sangat, beruntung bisa bermain di tim yang hebat. Saya dan Robin van Persie berkembang dengan melihat pemain-pemain idola kami, belajar yang terbaik dari mereka,”
Tentang keputusannya bertahan di Emirates meski selalu dikaitkan dengan rumor transfer ke Barcelona…
“Sepertinya bila saya tak pergi sekarang maka saya tak akan pergi. Saya masih 23 tahun dan bila pergi musim panas ini saya akan 24 tahun, bila pergi musim depan saya 25 tahun, tahun berikutnya 26, berikutnya 27. Saya harus sabar dan menunggu kesempatan waktu saya datang,”
“Selain itu, siapa yang mengatakan anda akan lebih baik bila bermain di tim baru? Atau mungkin saja anda akan berhenti berkembang. Saya beruntung di sini (Arsenal). Meski tak banyak juara, saya makin kuat,”
“Carles Puyol (kapten Barcelona) mengatakan pada saya bahwa ia tak pernah juara sampai berumur 26 tahun. Sekarang Puyol memenangkan segalanya di dunia sepakbola,”
Tentang pemain-pemain junior Barcelona, seperti Fabregas, Pique, dan pemain baru Arsenal Jon Toral, meninggalkan klub yang membesarkannya…
“Di Barcelona 60 persen tim inti adalah pemain-pemain lokal yang sangat bagus. Tidak semua (pemain junior) akan bermain di tim senior dan beberapa pemain paham dengan situasi itu. Banyak pemain junior yang naik ke tim senior, seperti Xavi dan Puyol. Itu sebuah kehormatan dan kebanggaan, seperti yang juga dialami Busquets dan Pedro. Mereka bekerja keras ketika pelatih mengatakan, ‘kelak kamu akan bermain’,”
“Tapi itu tak selalu terjadi. Saya punya banyak pemain yang masih bermain di Barcelona B, seperti Victor Vazquez (gelandang serang seangkatan Fabregas yang gagal menembus tim inti). Percayalah, beberapa dari mereka bahkan lebih hebat dari saya. Anda harus memilih. Setiap orang harus menentukan jalannya sendiri,”
Tentang kemungkinan mengikuti rekan senegaranya, Fernando Torres, untuk pindah ke Chelsea…
“Bila suatu hari nanti saya meninggalkan Arsenal, saya tak akan pindah ke tim Inggris. Itu pasti,” (mir/zul)
No comments:
Post a Comment